Anak Autis: Bayi prematur beresiko autis?


Bagaimanapun yang namanya bayi prematur sudah barang tentu memiliki resiko terhadap kesehatan yang sangat tinggi. Karena ketidaksempurnaan kelahiran dari segi waktu tentunya akan membawa akibat buruk pada bayi yang bisa jadi belum mengalami penyempurnaan pembentukan organ tubuh. Sehingga tak jarang kita temui bayi-bayi prematur yang lahir dengan cacat bawaan tidak saja cacat bawaan fisik namun juga cacat bawaan dalam penyakit dalam atau disfungsional organ. Meski tidak semua tapi porsi kemungkinan terjadi "masalah setelah lahir" memiliki porsi yang cukup besar dan salah satunya adalah autis.

Benarkah bayi prematur beresiko autis? Mari kita cermati hasil penelitian berikut ini namun sebelumnya silahkan membaca artikel "Semua tentang autis" ini agar anda mendapatkan informasi lebih banyak sehingga mudah memahami hasil penelitian yang ada di artikel ini. Bayi yang lahir lebih awal dan memiliki tubuh yang kecil alias prematur berisiko lima kali lebih mungkin menjadi autis dibandingkan bayi normal. Sampai saat ini, bayi prematur memang diketahui berisiko terserang sejumlah gangguan kesehatan.


Seperti dilansir AFP, para peneliti di AS memantau 862 orang anak sejak dilahirkan hingga menjadi dewasa muda. Anak-anak tersebut lahir antara tahun 1984 dan 1987 di tiga kabupaten di New Jersey AS. 

Ketika dilakukan penimbangan saat lahir, anak-anak ini memiliki berat badan berkisar antara 500 hingga 2.000 gram. Seiring waktu, 5 persen dari bayi yang memiliki berat badan rendah didiagnosis mengidap autisme. Jumlah ini lebih tinggi dibanding populasi umum, yaitu sebanyak satu persen yang mengidap autis.

"Gangguan mental dan kecerdasan pada anak-anak ini dapat menjadi pertanda autisme. Kami mendesak orang tua agar anak mereka menjalani tes jika mencurigai munculnya gangguan autisme. Intervensi dini akan meningkatkan hasil untuk penanganan jangka panjang dan dapat membantu anak-anak menjadi lebih baik di sekolah dan di rumah," kata Jennifer Pinto-Martin, direktur Center for Autism and Developmental Disabilities Research and Epidemiology di University of Pennsylvania School of Nursing.

Autisme adalah istilah atas berbagai kondisi gangguan pada anak-anak mulai dari rendahnya interaksi sosial, tindakan yang diulang-ulang dan menjadi sangat pendiam. Kondisi ini terutama mempengaruhi anak laki-laki dan penyebabnya yang masih diperdebatkan sampai sekarang.

Hasil penilitian ini sangat penting agar setiap orang tua yang melahirkan bayi prematur memiliki pengetahuan awal bahwa anak mereka memiliki potensi terkena autis sehingga mereka mampu melakukan dan mempersiapakn tanggap darurat bagi problema autis anak mereka.